denyutjambi.co, MERANGIN – Pasca mencuatnya dugaan SPPD fiktif di tubuh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, dengan dalih untuk membantu Cabor mengikuti kejuaraan sejak tahun 2022 hinhga kini tahun 2024.
Atas adanya dugaan penyalahgunaan wewenang, dengan mencari keuntungan pribadi untuk memperkaya diri dan merugikan negara. Membuat Koordinator Forum Bersama Peduli Merangin (F-PM), Masroni, angkat berbicara, dan meminta pihak Aparat Penegak Hukum (APH) diwilayah Hukum Polres Merangin untuk mengusut tuntas dugaan SPPD fiktif di Disparpora Merangin.
“Iya, masalah dugaan SPPD fiktif di tubuh Disparpora, baru-baru ini memang santer dibicarakan dari para pengurus Cabor di Merangin. Untuk itu kita minta aparat penegak hukum memiliki keberanian untuk memanggil dan periksa pihak yang terlibat,” ucapnya.
Tidak sebatas dugaan SPPD fiktif saja, Masroni juga berharap, aliran dana pada kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jambi ke-XXIII pada 10 Juli 2023 lalu, juga ikut diperiksa dan diaudit.
“Selain dugaan SPPD fiktif yang wajib diperiksa, aliran dana Porprov Jambi ke-XXIII juga harus diperiksa dan diaudit. Karna tidak sedikit kita mendapat laporan adanya dugaan pembuatan SPJ fiktif, baik pada penginapan hotel maupun dana kegiatan lainnya,” terangnya Masroni.
Selain itu Masroni juga menceritakan bobroknya kinerja Disparpora dibawah pimpinan Sukoso. Pasalnya hampir semua gedung yang merupakan aset Disparpora terus dilakukan rehab, namun setelah itu ditinggal dengan kondisi terbangkalai.
“Program kerja Sukoso selama ini gak jelas, dia rehab semua gedung yang menjadi aset Dispaprora setelah itu ditinggalkan, gedung kembali lagi hancur lagi. Contohnya gedung serba guna, baru tahun 2022 kemarin di rehab kondisi gedung sudah hancur lagi,” jelasnya.
“Kita minta pihak aparat penegak hukum untuk tidak tinggal diam, biasanya Polres Merangin melalui Kasat Reskrim mereka alergi dengan kasus begini, buktikan kalau memang ia, panggil dan periksa pihak yang terlibat,” pungkasnya.(***/anto)